Batam, suaraserumpun.com – Gubernur Kepulauan Riau H Ansar Ahmad melepas secara langsung sebanyak 449 Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kepri, Kloter pertama melalui embarkasi Batam, di Aula Arafah 2 Asrama Haji, Kota Batam, Rabu (15/6/2022). Pada saat pelepasan jemaah ini, Ansar Ahmad punya permintaan khusus.
Dalam sambutannya, Ansar Ahmad menyampaikan dengan kondisi saat ini masyarakat patut mensyukuri. Karena lebih dua kali musim haji embarkasi Batam tidak dapat memberangkatkan jemaah haji. Bukan hanya di Indonesia, tapi juga dari negara lain karena badai pandemi Covid-19.
“Berkat kerja sama dan izin Allah hari ini kita bersyukur dan berbahagia. Karena masih diberikan kesempatan oleh Allah SWT. Disisa umur yang kita punya, sehingga dapat melaksanakan ibadah haji tahun ini,” ujarnya.
Perjalanan haji menurut Ansar, merupakan perjalanan yang penuh dengan air mata. Ketika berada di Baitullah baru disadari bahwa betapa kecil, betapa tidak berdaya dan betapa terbatasnya kemampuan manusia di hadapan Allah SWT.
Perjalanan ini juga merupakan perjalanan wawasan karena bukan hanya para jemaah nasional saja. Namun juga umat negara lain juga turut melaksanakan ibadah haji. Sehingga terbuka wawasan bahwa Islam itu adalah agama universal. Yang artinya dari negara manapun tata cara beribadah tetap sama sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad SAW.
“Ibadah haji adalah salah satu bentuk ketaatan hamba kepada Sang Pencipta,” jelasnya.
Kepada Jemaah Calon Haji, Ansar mewakili Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dan pemerintah kabupaten/kota mengucapkan selamat menunaikan ibadah haji dan berpesan menjaga nama baik bangsa di tanah suci.
“Jadilah duta-duta bangsa, tunjukan kalau bangsa Indonesia memiliki warga negara yang berkualitas, tertib, harmonis dan damai. Kami juga titip doa, agar negeri kita terhindar dari musibah, ekonomi kembali membaik dan para pemimpin negeri ini selalu dalam lindungan Allah SWT. Serta negeri selalu diberikan keberkahan,” demikian permintaan khusus Ansar Ahmad kepada jemaah asal Kepri.
Disamping itu Ansar juga berpesan agar para JCH senantiasa menjaga kesehatan dan para petugas haji agar bekerja dengan penuh amanah dan tanggung jawab menjaga rombongannya.
Pada kesempatan ini Gubernur Kepri memberikan bantuan berupa uang tunai. Serta bingkisan makanan berupa olahan makanan dari UMKM dari PKK Provinsi Kepulauan Riau dalam rangka mendorong pemanfaatan produk dalam negeri.
“Semoga pemberian ini bisa dimanfaatkan dalam perjalanan selama di Mekkah dan Madinah. Selamat jalan, mudah-mudahan perjalanan ini selalu dapat perlindungan dan ridho dari Allah. Dan Bapak serta Ibu semua menjadi haji yang mabrur nantinya,” tutupnya.
Ketua PPIH embarkasi Batam Mahbub Daryanto dalam laporannya menyampaikan, JCH Kloter pertama yang akan diberangkatkan pada hari ini berjumlah 449 orang. Dengan rincian dari Kota Tanjungpinang 94 orang, Kota Batam 157 orang, Kabupaten Karimun 36 orang, Kabupaten Bintan 34 orang, Kabupaten Lingga 19, Kabupaten Natuna 46, Kabupaten Kepulauan Anambas 19 orang, serta 44 orang petugas kloter.
“Kloter pertama hari ini dijadwalkan akan take off dari Bandara Hang Nadim Batam pukul 13.45 WIB, dan dijadwalkan tiba di Bandara King Abdul Aziz pukul 18.35 waktu Arab Saudi,” jelasnya.
Turut hadir pada kesempatan ini perwakilan FKPD Provinsi Kepulauan Riau, bupati/wali kota se-provinsi Kepulauan Riau, Ketua TP-PKK Provinsi Kepulauan Riau sekaligus Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kepri Hj Dewi Purnamasari, Staf Khusus Gubernur Syarafuddin Aluan serta beberapa Kepala OPD Provinsi Kepulauan Riau. (yen)
Editor: Sigik RS