Bintan, suaraserumpun.com – Pengurus Kabupaten (Pengkab) Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Bintan sudah menggelar rapat kerja pengurus, pertengahan pekan lalu. Rapat kerja tahun 2022 ini difokuskan kepada persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke-V-Kepri. Khususnya persiapan atlet yang diawali dengan seleksi terbuka, sekitar akhir Juni nanti.
“Berminat jadi atlet FPTI Bintan? Silakan ikuti seleksi terbuka, sekitar akhir Juni atau awal Juli 2022 nanti,” kata Samsudaya, Ketua Umum FPTI Bintan, Minggu (29/5/2022).
Samsudaya menerangkan, ada beberapa program penting yang ditetapkan, pada saat raker Pengkab FPTI Bintan, pertengahan pekan kemarin. Pertama untuk bidang keorganisasian. Yaitu, pendataan klub panjat tebing, sekaligus mendorong berdirinya klub-klub olahraga panjat tebing di Kabupaten Bintan. Program ini disejalankan dengan sosialisasi olahraga panjat tebing ke sekolah-sekolah, perguruan tinggi maupun masyarakat umum. Khususnya di kalangan generasi muda.
“Kemudian, kami juga akan menetapkan sekretariat FPTI. Serta melakukan pembinaan yang berkaitan dengan panjat tebing. Baik pelatihan jalur, juri, pelatihan dan kebutuhan lainnya,” ujar Samsudaya.
Program dalam waktu dekat ini, lanjutnya, FPTI Bintan akan menyeleksi atlet, guna persiapan menghadapi Porprov 2022 Kepri. Seleksi awal kemungkinan akan dilaksanakan di Tanjungpinang. Sebab, Bintan belum memiliki sarana papan panjat. Mengenai jadwal, sekitar akhir Juni atau awal Juli 2022 nanti.
“Kami akan koordinasi dulu dengan Pengprov FPTI Kepri, dan FPTI Tanjungpinang. Karena, ini berkaitan dengan teknis seleksinya. Tapi yang jelas, kita menyeleksi atlet ini, terbuka. Siapa pun dan dari mana pun asalnya, boleh ikut seleksi kalau mau jadi atlet FPTI Bintan,” kata Samsudaya.
“Terutama, kami mengimbau kepada para atlet dari Kabupaten Bintan sendiri, untuk mengikuti seleksi ini. Bagi atlet dari luar Bintan, tentunya ada ketentuan yang harus dipenuhi, jika lulus seleksi nantinya. Mundur dari daerah asal, dan ada rekomendasi dari KONI daerah asalnya,” sambung Samsudaya. (nurul atia)
Editor: Sigik RS