Bintan, suaraserumpun.com – Para ibu rumah tangga tak perlu cemas, menjelang Ramadan dan Idul Fitri tahun ini. Karena Pemkab Bintan menjamin stabilitas harga dan ketersediaan stok bahan pangan.
Pemkab Bintan melalui Bagian Ekonomi Setda Bintan menyatakan komitmen penuh dan memastikan stabilitas harga dan ketersediaan pangan di Bintan jelang Bulan Suci Ramadan dan lebaran Idul Fitri 1443 hijriah.
Hal itu disampaikan Kabag Ekonomi Setda Bintan Asy Syukri usai mengikuti Rapat Koordinasi Stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), Selasa (15/3/2022).
Menurutnya, salah satu cara yang harus dilakukan dengan menyeimbangkan antara ketersediaan barang dan permintaan pasar. Sehingga, tidak terjadi gejolak yang akan menimbulkan kelangkaan hingga rentan menimbulkan kenaikan harga.
“Dalam rakor tadi semua semua sektor saling berkomitmen dan siap menjalankan tugas dan fungsinya masing-masing. Kita saling support dan terus berkoordinasi. Semua tentu untuk kenyamanan masyarakat yang belakangan sering khawatir dengan lonjakan harga,” kata Syukri.
Sepekan terakhir, Satgas Pangan Bintan sering melakukan sidak ke beberapa swalayan dan supermarket untuk memantau kondisi harga secara langsung. Hingga hari ini semua pantauan masih dalam kondisi normal.
Hal senada juga disampaikan Setia Kurniawan selaku Kasi Perdagangan DKUPP Bintan yang juga turut menghadiri Rakor. Menurutnya upaya sidak yang dilakukan untuk menghindari adanya hal yang tidak diinginkan.
“Kami turun bersama Satgas Pangan, dari Ekonomi, ada dari Disperindag, dari Ketahanan Pangan dan lainnya. Kami cek semua di beberapa lokasi. Tujuannya untuk memastikan dan tidak hanya melihat laporan saja,” demikian Iwan menjelaskan.
Ke depan, Pemerintah Kabupaten Bintan berencana akan menggelar operasi pasar dan pasar murah sebagai bentuk pemenuhan bahan pokok bagi masyarakat yang memang membutuhkan. Hal ini juga sempat disampaikan Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan beberapa waktu lalu usai melaksanakan salah satu kegiatan. (nurul atia)
Editor: Sigik RS