Tanjungpinang, suaraserumpun.com – Sebagai salah satu daerah yang sudah ditetapkan smart city, Pemko Tanjungpinan terus menggesa pemasangan Wi-fi di tempat umum.
Dinas Komunikasi dan Informasi Pemko Tanjungpinang sudah memasang Wi-fi di beberapa titik sejak 2020 lalu, berlanjut di tahun 2021 dan tahun 2022 ini.
Kepala Diskominfo Pemko Tanjungpinang Rully mengatakan, tahun 2020 lalu, ada 4 titik Wi-fi yang sudah dipasang.
Di tahun 2021 sudah dilaksanakan 10 titik dan tahun 2022 ini direncanakan akan dipasang lagi 10 titik.
Rully menuturkan, pemasangan Wi-fi di tempat umum seperti ini sesuai dengan visi dan misi kepala daerah.
Adapun salah satu isi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) adalah penyediaan 100 titik Wi-fi di tempat umum.
“Kini sudah terealisasi 14 titik. Tahun ini dilanjutkan, rencannya sudah 24 titik. Hal ini karena keterbatasan anggaran. Bila memungkinkan tahun depan akan kita lanjutkan,” kata Rully saat berjumpa dengan Ketua PWI Tanjungpinang, Amril dan jajaran, Selasa (25/1/2022).
Kata dia, pemasangan Wi-fi tidak hanya di lokasi tempat umum saja. Namun dipasang juga di daerah pesisir.
Hal ini untuk menunjang para siswa belajar serta mendorong para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) memasarkan produknya secara online.
Ke depannya, seseorang tidak akan bisa lepas dari perkembangan teknologi informasi ini. Masyarakat Tanjungpinang harus terbiasa dengan perkembangan teknologi informasi itu sendiri.
Peran pemerintah daerah dalam hal ini adalah menyediakan perangkatnya, sehingga masyarakat bisa menikmati jaringan internet gratis.
Wi-fi ini juga untuk menunjang program pemerintah agar makin terbiasa dengan pelayanan online.
Saat ini beberapa dinas di Pemko sudah menggunakan layanan online, Sehingga warga harus membiasakan diri menggunakannya karena memang begitulah zamannya.
Para pelaku UMKM juga harus terbiasa memasarkan produknya secara online agar pemasarannya berkembang dan meluas.
Saat ini, pemasaran satu produk usaha tidak terbatas lagi. Karena belanja online menjadi trend dan triliunan uang berputar tiap hari melalui belanja online.
Mendengar hal ini, Amril menuturkan secara organisasi PWI Tanjungpinang tentu mendukung. Apalagi tujuannya kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
“Kami PWI Tanjungpinang menyambut baik program tersebut, sebagai mitra pemerintah tentu mendukung,” ucapnya.
Ia menilai, melalui program tersebut, mendorong penerapan smart city. Mendekatkan masyarakat dengan dunia teknologi dalam upaya mendukung berbagai aspek kehidupan.
“Jadi kedepan mau urus berbagai administrasi bahkan memberi masukan sudah bisa melalui online sesuai aplikasi yang disediakan. Ini akan membuat komunikasi ke pemerintah lebih efektif kedepannya,” ucapnya. (nurul atia)
Editor: Sigik RS