Bintan, suaraserumpun.com – Nazaruddin (45) seorang nelayan yang tinggal di Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), tewas akibat ledakan benda misterius, Rabu (22/12/2022) siang sekitar pukul 14.15 WIB tadi. Saat ini, pihak kepolisian Polres Bintan dan jajarannya, masih menyelidiki penyebab ledakan yang merenggut nyawa seorang nelayan tersebut.
Masyarakat Bintan Timur dibikin heboh ketika muncul suara ledakan yang dahsyat, Rabu siang tadi. Bunyi ledakan menyerupai bom itu berasal dari Kampung Kuala Lumpur, Sei Datuk, Kelurahan Kijang Kota, Bintan Timur. Setelah ditelusuri, suara ledakan keras itu berasal dari rumah yang ditempati oleh Nazaruddin. Beberapa saat setelah kejadian, Nazaruddin masih dalam kondisi sadar dengan badan bersimbah darah. Namun, beberapa waktu kemudian, Nazaruddin menghembuskan nafas terakhir.
Nazaruddin, sehari-hari bekerja sebagai nelayan. Dia tinggal sendiri di rumah yang berada di Kampung Kuala Lumpur, Sei Datuk, Kijang Kota itu. Anak dan istrinya, dikabarkan tinggal di kampung halaman di daerah Buton, Sulawesi Tenggara.
“Ya, begitu bang. Kabarnya ada bunyi seperti bom meledak gitu, di Kijang. Ada korbannya, tewas di tempat,” kata Pohan, seorang warga saat memberikan informasi kepada suaraserumpun.com, Rabu siang tadi.
Menurut warga sekitar, awalnya, ledakan di tempat tinggal Nazaruddin itu diduga tabung gas yang meledak. Namun, kondisi tubuh Nazaruddin yang terkena ledakan itu mengalami luka parah di sekujur tubuh. Bahkan tangannya hancur, dan kakinya luka parah.
“Entah bom ikan lah, entah tabung gas la yang meledak itu. Yang jelas, Nazaruddin si nelayan itu tewas karena ledakan benda yang masih misterius. Sekarang polisi sedang menyelidikinya,” kata warga.
Akibat ledakan benda yang masih misterius itu, Nazaruddin meninggal dunia setelah dievakuasi ke RSUD Bintan. Setelah kejadian, Nazaruddin langsung dievakuasi ke RSUD Bintan, di Kijang Kota. Tim Sat Reskrim Polres Bintan dan jajaran Polsek Bintan Timur, masih melakukan penyelidikan kejadian ini. Penyelidikan dipimpin Kasat Reskrim Polres Bintan AKP Dwihatmoko Suseno dan Kapolsek Bintan Timur AKP Suardi SE.
Kapolsek Bintan Timur AKP Suardi SE membenarkan kejadian tersebut. Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan, penyebabnya belum bisa disimpulkan. Kejadian sekitar pukul 14.00 WIB, di Kampung Kuala Lumpur, Kelurahan Kijang Kota. Korban 1 orang, dilarikan ke RSUD Bintan. Meninggal di RSUD Bintan.
“Tim masih mengidentifikasi di TKP. Kami masih mengumpulkan barang bukti di lapangan. Nanti, kami infokan lagi,” kata AKP Suardi SE Kapolsek Bintan Timur mewakili Kapolres Bintan AKBP Tidar Wulung Dahono. (nurul atia)
Editor: Sigik RS