Bintan, suaraserumpun.com – Rumah Daeng (60) ambruk dihantam gelombang laut, Kamis (9/12/2021) lalu. Satpolair Polres Bintan turut menyalurkan bantuan sembako untuk korban bencana alam tersebut, Sabtu (11/12/2021).Rumah Daeng (60) yan dihantam gelombang ini, berada di pulau Telang Kecil, Desa Mantang Besar, Kecamatan Mantang, Kabupaten Bintan.
Kapolres Bintan AKBP Tidar Wulung Dahono melalui Kasat Polair Polres Bintan AKP Syamsurizal menjelaskan, kegiatan penyaluran bantuan bakti sosial ini merupakan bentuk kepedulian Polres Bintan. Khususnya Satpolair terhadap warga yang terkena musibah bencana alam, berupa gelombang besar dan angin kencang.
AKP Syamsurizal mengungkapkan, gubuk milik Daeng ini ambruk, tidak terjadi sekaligus. Kamis (9/12/2021) sore, bersamaan air laut pasang tinggi, tongkat gubuk rumah Daeng patah disapu gelombang air laut. Pada saat itu posisi rumah sudah miring. Saat itu Daeng masih tetap tinggal di dalam rumah. Warga menyarankan agar Daeng mengungsi ke rumah warga setempat. Karena dikhawatirkan pada malam hari, rumah tersebut hanyut.
Ketika gubuk korban hancur total dan rata dengan tanah, Daeng sudah berada di luar rumah. Setelah kejadian tersebut, Daeng lebih banyak diam meratapi hancurnya gubuk tempat tinggalnya. Kadang juga menangis mengenang tempat tinggal yang telah hancur.
Setelah kejadian tersebut, Satpol Air Polres Bintan yang dipimpin oleh Kasatpol Air AKP Syamsurizal menyambangi dan memberikan bantuan kepada Daeng. Dengan harapan dapat meringankan beban deritanya yang sedang berduka. Bantuan yang diberikan itu berupa sembako berisikan beras, mi instan, telur, gula dan kopi/teh.
Daeng mengucapkan terima kasih kepada Satpolair jajaran Polres Bintan, yang telah menyambangi dan memberikan bantuan kepadanya.
“Bantuan sangat berharga buat saya,” kata Daeng singkat. (nurul atia)
Editor: Sigik RS