banner 728x90
Panitia Pilkades Malang Rapat menurunkan APK yang masih terpasang pada masa tenang di bawah pengamanan jajaran Polsek Gunung Kijang dan unsur terkait lainnya, Kamis (18/11/2021). F- nurul atia/suaraserumpun.com

APK ‘Nakal’ Milik Cakades Malang Rapat Dicopot

Komentar
X
Bagikan

Bintan, suaraserumpun.com – Alat Peraga Kampanye (PAK) milik calon kepala desa (Cakades) Malang Rapat, Kecamatan Gunung Kijang masih ada yang terpasang, pada masa tenang, Kamis (18/11/2021). APK ‘nakal’ milik Cakades itu, telah dicopot oleh panitia pelaksana Pilkades bersama pihak kepolisian.

“Masa tenang Pilkades Malang Rapat itu, kan mulainya, Kamis (18/11/2021). Jadi, kemarin itu, banyak APK milik Cakades yang belum diturunkan. Baliho dan spanduk masih terpampang. APK nakal itu lah yang dicopot,” kata Zai, warga Gunung Kijang, Jumat (19/11/2021).

Baca Juga :  Innalillahi Wainnailaihi Rajiun… Mastur Taher Mantan Wakil Bupati Bintan Berduka

Kapolsek Gunung Kijang Iptu Melki Sihombing SH menjelaskan, saat ini sudah memasuki tahapan masa tenang Pilkades di Malang Rapat. Sebelumnya, sudah dijalankan masa kampanye. Masa tenang sebelum pemilihan, berlangsung selama 5 hari. Dimulai, Kamis (18/11/2021) sampai dengan Senin (22/11/2021).

Selama kegiatan masa tenang Pilkades Malang Rapat, panitia Pilkades akan melakukan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) yang masih terpasang. Seperti spanduk, baliho, pamflet dan alat peraga lainnya.

“Dalam hal ini, kami dari petugas Polri hanya melakukan pengamanan saja dan tidak boleh menyentuh alat peraga kampanye yang ditertibkan oleh panitia Pilkades. Personel Polri juga dibantu oleh unsur Babinsa dan Satpol PP Kabupaten Bintan,” jelas Kapolsek Gunung Kijang.

Baca Juga :  Pulang Kampung, Brigjen Yan Fitri Halimansyah Resmi Menjadi Kapolda Kepri

“Untuk saat ini, suasana Pilkades Malang Rapat masih aman dan kondusif. Tidak ada Cakades yang protes ketika APK yang maasih terpasang itu dicopot oleh panitia Pilkades,” tambahnya

Pada kesempatan lain, Camat Gunung Kijang Arief Sumarsono mengimbau agar masyarakat tetap menjaga kondisi yang aman, tertib dan kondusif. Saat tahapan pemilihan, warga diminta menggunakan hak suaranya.

“Siapapun terpilih, itu lah pemimpin pemerintah Desa Malang Rapat, untuk periode berikutnya. Cakades pun mesti siap menang dan siap kalah,” tambah Arief. (nurul atia)

Baca Juga :  M Nazar Talibek Mantan Kades Berakit Jadi Tersangka Korupsi Penjualan Tanah Milik Desa

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *