banner 728x90
Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kepri Hj Dewi Kumalasari berbagi masker kepada masyarakat Lingga, di pasar Dabo, Singkep, Kamis (26/8/2021).

Warga Lingga Dapat Kado Ketika Dewi Kumalasari Balik Kampung

Komentar
X
Bagikan

KEPULAUANRIAU (suaraserumpun) – Warga Kabupaten Lingga mendapat kado spesial dari Ketua PKK Provinsi Kepri Hj Dewi Kumalasari, ketika balik kampung ke Kabupaten Lingga. Jika sehari sebelumnya mengukuhkan Bunda PAUD Kabupaten Lingga, kini Dewi Kumalasari membagikan 10 ribu masker kepada warga, Kamis (26/8/2021).

“Masker ini merupakan kado spesial buat warga, di masa pandemi. Dengan masker, kita menjaga kesehatan dari penularan virus corona,” ujar Dewi Kumalasari.

Selain menjabat Ketua Tim Penggerak PKK dan Bunda PAUD Provinsi Kepri, Dewi Kumalasari merupakan Wakil Ketua DPRD Kepri. Dewi Kumalasari berasal dari daerah pemilihan (Dapil) Kabupaten Lingga dan Kabupaten Bintan. Berbagi masker untuk warga Lingga, merupakan aksi sosial untuk kesehatan warga, tatkala Dewi Kumalasari balik kampung ke Kabupaten Lingga.

Baca Juga :  Sempat Setop, DPAD Bintan Segera Mengoperasikan Pustaka Apung

“Masker ini kita bagikan kepada masyarakat dan pedagang di pasar sayur Dabo, Singkep. Ada 10 ribu lembar masker yang kita berikan kepada masyarakat Lingga,” sebut Dewi Kumalasari didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Lingga Maratusholiha Nizar, dan Ketua DWP Kepri Dwi Qori Lamidi.

Saat membagikan masker, Dewi Kumalasari Ansar mengingatkan, agar masyarkaat terus mendisiplinkan diri dengan protokol kesehatan, seperti memakai masker. Menurut Dewi, memakai masker adalah upaya utama dalam mencegah penularan virus corona.

Ketua TP-PKK Lingga Maratusholiha Nizar mengucapkan terima kasih atas gerakan yang dilakukan TP PKK Kepri ini. Maratusholiha mengatakan, PKK sebagai salah satu unit pemberdayaan masyarakat. Sudah semestinya untuk ikut serta dalam mengedukasi dan mengarahkan masyarakat untuk senantiasa memakai masker. (SS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *