BATAM (suaraserumpun) – 39 orang qari dan qariah dari kafilah Provinsi Kepri, mulai melakukan pemusatan pelatihan atau training centre (TC) di hotel, Rabu (18/8/2021) malam. Kafilah Kepri memiliki misi bisa mempertahankan empat besar pada penyelenggaraan STQ dan Hadis tingkat nasional di Maluku Utara, Oktober 2021 mendatang.
TC atau pemusatan latihan qari dan qariah Kepri untuk calon peserta STQ dan Hadis tingkat nasional secara resmi dibuka dan dilaksanakan di Harris Hotel Water Front City, Marina, Batam, Rabu malam tadi. TC para qari dan qariah ini dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Kepri Hj Marlin Agustina, sekaligus sebagai Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kepri.
Selain Hj Marlin Agustina, hadir Wakil Ketua III DPRD Kepri T Afrizal Dahlan, Wakil Wali Kota Batam H Amsakar Ahmad, Kepala Kantor Kemenag Batam H Zulkarnain Umar. Hadir jiga Ketua Baznas Kepri KH Arusman Yusuf, Ketua MUI Batam KH Luqman Rifai, Penasihat MUI Batam KH Usman Ahmad dan Kepala Biro Kesra Kepri Aiyub.
TC qari dan qariah ini sebagai persiapan mengikuti Seleksi Tilawatil Quran (STQ) dan Hadis ke-36 tingkat nasional yang akan diselenggarakan di Maluku Utara. Lomba tersebut dilaksanakan 16-25 Oktober 2021. Kepri akan mengikuti semua cabang dan golongan yang dilombakan.
Pemusatan pelatihan qari dan qariah bagi kafilah Kepri ini dibagi dalam tiga sesi, hingga berakhir 9 Oktober 2021. Sesi pertama, TC dilaksanakan secara tatap muka, Kamis (19/8/2021) higga 23 Agustus. Sesi kedua, dilaksanakan secara zoom, tanggal 24 Agustus hingga 2 Oktober. Sesi ketiga, dengan tatap muka langsung, pada tanggal 5-9 Oktober.
Pemusatan pelatihan (TC) ini diikuti 39 peserta. Terdiri dari 20 orang qariah dan 19 orang qari. Para peserta ini merupakan mereka yang terpilih dari pelaksanaan STQ dan Hadis Kepri, yang dilaksanakan secara virtual Juli lalu. Mereka akan dilatih oleh 19 pelatih provinsi dan 14 pelatih nasional.
Pada saat pembukaan pemusatan pelatihan tersebut, Hj Marlin Agustina berpesar, agar calon peserta STQH bersungguh-sungguh dalam pemusatan latihan saat ini. Agar menghasilkan yang terbaik, dan siap mengharumkan nama Kepri pada iven STQ dan Hadis nasional di Maluku Utara, Oktober nanti.
“Kami doakan bisa memberikan hasil yang terbaik dari pemusatan pelatihan ini,” kata Hj Marlin Agustina.
Pemusatan pelatihan ini, lanjutnya, memang beda dari sebelumnya. LPTQ Kepri memilih pelaksanaannya di hotel, agar calon peserta lebih fokus. Juga mendapat suasana yang tenang dalam pelatihan.
Wagub Marlin berpesan, agar semua qari dan qariah serta pelatih dan pendamping untuk all out, dalam pemusatan pelatihan ini. Bagi qari dan qariah, jika menemukan hal-hal yang kurang dimengerti, bertanyalah kepada para pelatih.
“Saya yakin, semuanya bisa fokus. Insya Allah, kita akan mendapatkan hasil yang terbaik. Kami akan terus mendoakan,” ujar Wagub Kepri.
Wagub Kepri Marlin Agustina menyatakan, dirinya akan memimpin langsung kafilah Kepri, saat mengikuti lomba STQ dan Hadis ke Maluku Utara. Karena, dia ingin kafilah Kepri mendapat perhatian penuh dan motivasi. Malah, untuk anak-anak di bawah usia 17 tahun, akan mendapat pendampingan dari salah seorang keluarga mereka, baik ayah ataupun ibu.
Dalam kesempatan itu Kanwil Kemenag Kepri H Mahbun Daryanto mengatakan, dari pemusatan pelatihan ini diharapkan mendapatkan peserta dengan kualitas terbaik. Terlebih saat pelaksanaan MTQ Nasional tahun lalu, Kepri berada pada posisi keempat nasional.
“Memang berat untuk mempertahankan. Tapi, kita optimis bisa lebih baik lagi,” sebut Mahbub saat menyampaikan misi kafilah Kepri.
Mahbub berterima kasih, karena Ketua LPTQ Hj Marlin akan langsung memimpin kontingen ke Maluku Utara. Terlebih perwakilan Kepri ini sedang berjuang untuk mengharumkan nama Kepri di tingkat nasional. (SS)