BATAM (suaraserumpun) – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kepri kembali menggelar rapat koordinasi (rakor) teknis pengamanan atlet yang akan bertanding di PON Papua, Selasa (3/8). Personel pengamanan atlet Kepri di PON Papua akhirnya disepakati 20 orang, yang semula diusulkan 10 orang oleh KONI Kepri.
Awalnya, upaya pengamanan atlet dan kontigen Kepri di PON Papua dibahas KONI Kepri bersama Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kepri, dan Polda Kepri dalam rapat koordinasi (Rakor) secara virtual, di Aula KONI Kepri Sukajadi, Batam, Kamis (29/7/2021) pekan lalu. Dalam rapat awal ini, KONI mengusulkan 10 orang personel untuk pengamanan atlet Kepri di PON Papua.
Rakor teknis pengamanan dilanjutkan, Selasa (3/8/2021). Rapat ini dihadiri pengurus KONI Kepri, Dansat Brimob Polda Kepri Kombes Pol Mohamad Rendra Salipu SIK MSi, dan Karo Ops Polda Kepri Kombes Pol Sarif Rahman.
Dalam rakor itu sebanyak 20 personel disiapkan untuk mengamankan atlet Kepri yang berlaga di PON Papua. Untuk diketahui, PON Papua digelar di empat kabupaten/kota, yakni Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura, Kabupaten Merauke, dan Kabupaten Mimika.
“Untuk pembagian jumlah personel masing-masing lokasi pertandingan akan diserahkan pada Polda Kepri. Karena, kepolisian yang lebih memahami wilayah dan kebutuhan personel keamanan,” kata Usep Rahmat S, Ketua Umum KONI Kepri.
Terkait anggaran, Usep menjelaskan, penambahan anggaran untuk kebutuhan pengamanan sudah disampaikan ke gubernur melalui Dispora Kepri. Sebelumnya, Gubernur Kepri sudah menyetujui besaran anggaran dan akan diajukan dalam pembahasan APBD-P.
Tim keamanan, lanjut Usep, akan berangkat bersamaan dengan keberangkatan kontingen Kepri. Karena mobilisasi tidak mudah, maka tim keamanan akan dibagi dan langsung berangkat ke lokasi pengamanan kontingen, di mana cabor bertanding.
“Tim keamanan ini akan mengawal Kontingen Kepri selama berada di Papua. Mulai dari penginapan menuju venue, dan kembali ke penginapan. Juga jika seandainya ada atlet yang ingin keluar dari penginapan untuk keperluan yang sangat penting. Semua harus sepengetahuan tim keamanan,” ujarnya.
Dalam rakor, KONI Kepri menyerahkan data jumlah kontingen Kepri, serta jadwal keberangkatan dan jadwal bertanding. Kepri akan mengikuti 16 cabang olahraga (cabor) di PON XX Papua. Jumlah atlet, pelatih, ofisial dan pengurus kontingen lainnya sebanyak 90 orang dari Provinsi Kepri.
Dari 16 cabor itu, atlet bakal bertanding di 4 klaster (lokasi). Yaitu, 5 cabor bertading di Jayapura. Terdiri dari karate, layar, sepak takraw, tinju dan taekwondo. 5 cabor lainnya bertanding di Kabupaten Jayapura. Yaitu muangthai, menembak, pencak silat, renang dan selam.
Kemudian, 4 cabor berada di Mimika. Yakni atletik, biliar, futsal dan tarung drajat. Serta 2 cabor bertanding di Merauke. Yakni cabor catur dan wushu. (SS)