banner 728x90
Bupati Lingga M Nizar menyerahkan bantuan bahan pokok sembako kepada warga Sungai Besar, Kecamatan Lingga Utara. Bantuan diberikan kepada warga yang menjalani isolasi mandiri akibat terkonfirmasi Covid-19.

Warga Terpapar Covid-19 Dapat Bahan Pokok dari Bupati Lingga

Komentar
X
Bagikan

LINGGA (suaraserumpun) – Sejumlah keluarga yang terpapar Covid-19 di Desa Sungai Besar, Kecamatan Lingga Utara, Kabupaten Lingga mendapat bantuan bahan pokok atau sembako dari Bupati Kabupaten Lingga Muhammad Nizar. Bantuan ini diberikan kepada warga yang menjalani isolasi mandiri, yang tidak bisa keluar rumah.

Bupati Lingga M Nizar mengatakan, bantuan bahan pokok diberikan kepada warga yag terpapar Covid-19 ini, untuk meringankan beban warga yang tidak bisa melakukan aktivitas di luar rumah. Bupati Lingga M Nizar dan sejumlah FKPD dan OPD menyerahkan bantuan sembako itu, kepada warga Desa Sungai Besar, Kecamatan Lingga Utara, Sabtu (29/5/2021).

Baca Juga :  Cen Sui Lan Minta Pembangunan Jembatan Senayang-Sebangka Lingga Senilai Rp200 Miliar Jadi Prioritas di 2024

“Kita meninjau warga di Desa Sungai Besar ini, alam rangka penyerahan bantuan sembako kepada warga yang di karantina. Bantuan diserahkan untu warga yang positif terpapar Covid-19 di lokasi tersebut,” kata M Nizar.

Saat bertemu warga, Bupati Lingga M Nizar juga memberikan motivasi kepada warga yang sedang menjalani isolasi mandir, akibat terpapar Covid-19. Warga diharapkan agar senantiasa semangat dan berpikiran positif.

“Kalau kita semangat dan berpikir positif, itu bisa mempercepat proses penyembuhan. Yang penting, jaga pola makan dan berolahraga. Dan jangan lupa, patuhi protokol kesehatan,” saran bupati.

Baca Juga :  Polres Bintan Lega Arus Mudik dan Arus Balik Idul Fitri Bisa Terkendali

Dalam kunjungan ini, turut hadir Ketua TP-PKK Kabupaten Lingga, Camat Lingga Utara, Kades Sungai Besar, Kepala Puskesmas, TNI, Polri dan Satpol PP serta tim dari satgas Covid. (SS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *