banner 728x90
Bupati dan Wakil Bupati Bintan Apri-Roby dan FKPD membahas langkah antisipasi liburan kawasan pantai Trikora dan Sakera, dari penyebaran Covid-19 pada saat liburan Idulfitri 1442 hijriah.

Apri-Roby dan FKPD Bintan Bahas Antisipasi Liburan di Kawasan Pantai Trikora dan Sakera

Komentar
X
Bagikan

KEPULAUANRIAU (suaraserumpun) – Bupati Bintan Apri Sujadi bersama Wakil Bupati Bintan Roby Kurniawan dan FKPD membahas antisipasi liburan di kawasan wisata pantai Trikora dan Sakera, pada saat lebaran Idulfitri 1442 hijriah. Rapat Apri-Roby dan FKPD Bintan ini dilaksanakan di Kantor Bupati Bintan, Kamis (6/5/2021) siang.

Dalam rapat tersebut, Bupati Bintan Apri Sujadi meminta agar pejabat instansi terkait hingga ke tingkat camat, sekcam serta lurah hendaknya melaksanakan tugas dengan bersungguh-sungguh. Serta menjalankan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) pemerintahan dengan penuh tanggung jawab. Sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Baca Juga :  Puncak Arus Balik Liburan Nataru 2024, Pelayaran Roro dari Punggur ke Tanjunguban hingga Malam

“Dalam momen liburan Idulfitri nanti, pejabat camat, sekcam, lurah dan kades dapat berada di tempat atau di wilayah kerjanya masing-masing,” ujar Apri Sujadi.

Bupati Bintan menyatakan, Pemkab Bintan serta FKPD Bintan akan melakukan beberapa langkah sebagai antisipasi membludaknya pengunjung di beberapa lokasi kawasan pariwisata di Kabupaten Bintanm saat libur lebaran Idulfitri 1442 hijriah nanti.

Selain itu, Apri Sujadi akan menyurati beberapa pengelola kawasan pariwisata, untuk tetap mendapatkan perhatian bagi pengunjung dalam mematuhi aturan protokol kesehatan. Kebijakan ini sebagai langkah antisipasi, agar tidak terjadinya ledakan Covid-19 di Bintan. Khususnya kawasan pantai Trikora dan Sakera.

Baca Juga :  Pj Wali Kota Tanjungpinang Menyerahkan Alat Pendukung Kebersihan di Pulau Penyengat

“Kita akan mengantisipasi sedini mungkin, dengan menempatkan BPBD, Dinsos serta Dishub untuk pengawasan di kawasan tersebut. Apalagi per hari ini Bintan mendapatkan penambahan 30 kasus di kawasan utara. Baik di Lobam dan di Tanjunguban,” sebut Apri Sujadi.

Untuk hal tersebut, Apri Sujadi juga meminta agar seluruh camat dapat melaporkan perkembangan kondisi terkini, khususnya penerapan protokol kesehatan di daerah masing-masing. Seluruh camat diminta melaporkan komitmen protokol kesehatannya. Baik di tempat ibadah, lokasi wisata, maupun bagi pemilik kedai kopi.

Baca Juga :  Cen Sui Lan Mendesak Dirjen Hubdat Merealisasikan Pengadaan Kapal Roro Mini untuk Lingga pada Tahun 2024

“Selain itu, kita akan menugaskan ASN Bintan dapat aktif untuk membantu sosialisasi protokol kesehatan di tempat domisili masing-masing. Itu langkah antisipasi penyebaran Covid-19 menjelang dan saat liburan Idulfitri 1442 hijriah nanti,” tegas Apri Sujadi didampingi Roby Kurniawan. (SS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *