banner 728x90
Wakil Bupati Bintan Roby Kurniawan dicek petugas Satgas Covid-19 kecamatan dengan thermogun di sela safari Ramadan, Sabtu (17/4/2021).

Safari Ramadan Roby-Ansar Disambut Thermogun

Komentar
X
Bagikan

KEPULAUANRIAU (suaraserumpun) – Wakil Bupati Bintan Roby Kurniawan bersama Gubernur Kepri Ansar Ahmad melaksanakan safari Ramadan di dua tempat, Sabtu (17/4/2021). Safari Ramadan Roby-Ansar ini disambut dengan thermogun oleh petugas Covid-19 kecamatan, guna mengantisipasi penyebaran virus corona.

Safari Ramadan Wakil Bupati Bintan Roby Kurniawan dan Gubernur Kepri Ansar Ahmad itu antara lain di Masjid Al-Muttaqin Kampung Pelita Baru, Desa Kuala Simpang, Kecamatan Seri Kuala Lobam. Serta di Masjid At-Taubah Desa Pengujan, Kecamatan Teluk Bintan, Kabupaten Bintan.

Baca Juga :  Ada Lima Isu Strategis yang Dihadapi Pemprov Kepri

Dalam pertemuandengan masyarakat, Wakil Bupati Bintan Roby Kurniawan menyampaikan, pemerintah telah menetapkan serangkaian aturan bagi masyarakat dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadan 1442 hijriah. Yaitu disesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19, saat ini.

Justru itu, pesan Roby, pengurus masjid dan musala dapat menyelenggarakan kegiatan ibadah salat fardu maupun salat tarawih dan witir, maupun tadarus Alquran dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Setiap jemaah membawa sajadah atau mukena masing-masing.

“Kalau perlu, jemaah yang tiba di masjid atau musala, disambut dengan thermogun untuk mengecek suhu. Seperti saya dan Pak Gubernur Kepri, saat tiba tadi. Yang terpenting adalah kedisiplinan, bagaimana kita bisa peduli untuk diri kita dan lingkungan kita,” jelas Roby Kurniawan.

Baca Juga :  Surat Terbuka Suyono Saeran Buat 'Tuan Presiden'

“Dengan safari Ramadan dan berkumpul di sini, kita jadikan bulan Ramadan ini menjadi ladang pahala. Semoga kita meraih keutamaan bulan suci Ramadan ini,” sambungnya.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad meminta agar masyarakat benar-benar dapat menjaga kondusivitas dan mewaspadai akan bahaya Covid-19. Menurutnya, hanya dengan disiplin protokol kesehatan yang ketat maka pandemi Covid-19 bisa ditekan.

Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, lanjut Ansar Ahmad, memberikan izin kepada masyarakat untuk beraktivitas menunaikan ibadah tarawih di masjid.

“Tetapi harap diingat, izin yang kami berikan ke masyarakat harus dibarengi dengan disiplin protokol kesehatan yang ketat,” tegas Ansar. (SS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *