banner 728x90
Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepri mengecek fungsi radar tercanggih Vessel Traffic System (VTS) senilai Rp180 miliar di VTS Center di Sengkuang, Batam, Kepri, Rabu (11/5/2022). F- yen/suaraserumpun.com

Cen Sui Lan Meninjau Radar Tercanggih Senilai Rp180 Miliar, Ini Fungsi VTS Center

Komentar
X
Bagikan

Batam, suaraserumpun.com – Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepri meninjau radar tercanggih Vessel Traffic System (VTS) senilai Rp180 miliar, di Tanjung Sengkuang, Kota Batam, Kepri, Rabu (11/5/2022). Baca fungsi VTS yang diperjuangkan pengadaannya oleh Cen Sui Lan berikut ini.

Cen Sui Lan meninjau radar canggih tersebut dalam rangkaian kegiatan kunjungan kerja ke fasilitas VTS Center. Fasilitas atau perangkat radar ini dikelola oleh VTS Center Batam Distrik Navigasi Kelas 1 Tanjung Pinang Direktorat Navigasi Ditjen Hubla Kementerian Perhubungan. Instansi ini satu dari sejumlah mitra kerja Cen Sui Lan sebagai Anggota Komisi V DPR RI.

“Aset negara yang bernilai Rp180 miliar ini berfungsi sebagai mata dan telinga negara, dalam memantau dan memonitor setiap kapal yang memasuki wilayah NKRI,” kata Cen Sui Lan menjelaskan fungsi VTS Center tersebut.

Baca Juga :  35 Pekka di Bintan Dilatih Merias Wajah untuk Skill Menafkahi Keluarga

Setiap kapal sebesar apa pun akan terekam (record). Baik dalam bentuk video, gelombang radio, real time. Data yang terekam itu mampu disimpan beberapa tahun.

“Apa pun kejadian di laut kita wilayah terdepan yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia, mampu kita kontrol dengan baik didukung SDM yang merah putih,” ujar Cen Sui Lan.

VTS Center selalu berbagi data dengan instansi lain. Seperti Bea Cukai dalam penegakan hukum dalam rangka pengamanan pendapatan negara. Kemudian, untuk pencegahan dan penindakan penyeludupan. Distrik Navigasi Kelas 1 Tanjungpinang Direktorat Navigasi Ditjen Hubla Kementerian Perhubungan akan selalu berkoordinasi dengan instansi lain. Baik sipil atau militer, berbagi data sesama aparat negara dalam rangka memastikan penerimaan negara. Baik dari pajak dan PNBP lainnya.

Baca Juga :  Kampung KB Tanjungpinang Meraih Predikat Terbaik Se-Provinsi Kepri

Dalam kunjungan kerja ini, Cen Sui Lan diterima dan mendepat penjelasan tentang VTS Center oleh Budi Bimantoro, selaku Kepala Distrik Navigasi Kelas 1 Tanjungpinang, Ditjen Hubla Kementerian Perhubungan. Dalam kunjungan ini, Budi Bimantoro meminta kepada Cen Sui Lan untuk dukungan dan bantuan guna pengadaan sarana dan prasarana, fasilitas VHS di wilayah terdepan yang belum tercover, di 4 titik wilayah Provinsi Kepri.

“Sehingga seluruh wilayah Kepri, mulai dari Natuna dan wilayah barat lainnya mampu dicover. Sehingga fungsi keselamatan pelayaran dan kapal kapal ilegal, mampu kita cegah. Dan penerimaan PNBP kita bisa semakin meningkat,” terang Cen Sui Lan.

Untuk penambahan pengadaan empat fasilitas radar canggih VTS tersebut, Cen Sui Lan meminta kepada Budi Bimantoro untuk menyiapkan data-data pendukung, guna melengkapi sarana dan prasarana VTS di wilayah terdepan wilayah Kepri.

Baca Juga :  Jelang Porprov 2022, IMI Kepri Gelar Road Race di Sirkuit Dompak

“Pengadaan 4 VTS itu sekitar Rp240 miliar. Kalau sudah terpenuhi, itu bisa semakin meminimalisir kapal-kapal ilegal yang selalu mencari peluang di wilayah kita,” ucapnya.

Cen Sui Lan bersama tenaga ahli DPR RI melaksanakan kunjungan kerja ke VTS Center di Sengkuang Batam, Kepri disambut Budi Bimantoro. F- yen/suaraserumpun.com

Dengan fasilitas ini, bisa menjadi marwah bagi NKRI dan semakin meningkatkan kedaulatan di laut.

“Saya mau, seperti FIR di udara, kita kuasai kedaulatan kita. Maka VTS di laut juga kita kuasai dan rebut, lewat IMO. Dari 2.000 kapal yang masuk ke NKRI, masih kecil PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) yang masuk ke negara kita,” ungkap Cen Sui Lan.

“Akan saya perjuangkan lagi penambahan 4 fasilitas VTS itu, melalui APBN,” kata Cen Sui Lan menambahkan. (nurul atia)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *